Satu telur lagi menetas dari generasi remaja yang akan meneruskan pergerakan nafas Nahdlatul Ulama di Kecamatan Ngluwar. Hari ini, Ahad, 4 Oktober 2020 Ikatan Pelajar NU dan Ikatan Pelajar Putri NU ranting Kelurahan Ngluwar, Kecamatan Ngluwar resmi berdiri dan mengadakan konferensi untuk membentuk pengurus.
Bertempat di Gedung Dakwah Nahdlatul Ulama Kecamatan Ngluwar, konferensi dilaksanakan untuk memilih pengurus IPNU dan IPPNU ranting Kelurahan Ngluwar, juga sebagai momentum pengukuhan berdirinya secara resmi salah satu badan otonom NU di tingkatan usia paling bawah.
Dalam konferensi tersebut terpilih Rekan Muhamad Syarif Ifridzo sebagai Ketua IPNU ranting Ngluwar dan Rekanita Putri Fatimaturramadhani sebagai Ketua IPPNU ranting Ngluwar.
IPNU dan IPPNU justru merupakan gerbang terdepan dari pengkaderan penerus pergerakan Nahdlatul Ulama yang diharapkan seiring berjalannya waktu akan terus meniti perjuanhan ke jenjang ke-Ansor-an maupun ke-Fatayat-an. Dari tingkatan remaja yang anggotanya tergabung dalam ikatan IPNU dan IPPNU merupakan sarana untuk belajar, mengenal bagaimana organisasi yang bernafas Islam harus terus berdiri untuk mengawal keberlangsungan kehidupan kebangsaan yang harmonis.
Penerus pergerakan IPNU dan IPPNU merupakan insan-insan terpilih yang ikhlas merelakan sebagian waktu remajanya, yang pada umumnya kehidupan remaja saat ini hanya dipenuhi dengan hura-hura dan kesenangan sesaat. Mereka tidak tergoda untuk mengikuti kegiatan sebagian besar para remaja yang dirasa sia-sia, mereka mau berproses untuk belajar bagaimana menjadi contoh mengenai apa dan bagaimana idealnya remaja yang Islami.
Dengan dikukuhkan berdirinya Ikatan Pelajar NU dan Ikatan Pelajar Putri NU Kelurahan Ngluwar, diharapkan dapat ikut ndandani perilaku para remaja masa kini. Juga dapat menjadi kepanjangan tangan dan ikhtiar organisasi Islam Nahdlatul Ulama dalam mengayomi umat.